ekobis

Tanggapan Tegas Jokowi Soal Wacana Pelaku Judi Online Jadi Penerima Bansos: Enggak Ada

Rabu, 19 Juni 2024 | 19:57 WIB
Presiden Jokowi di Tambaklorok, Kota Semarang, Jateng. (Foto: Instagram @jokowi)

Arahpublik.com - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) menegaskan tidak ada bantuan sosial (bansos) untuk pelaku judi online (judol).

Kepala Negara RI itu membantah adanya wacana korban judi online bisa menjadi penerima bansos pemerintah.

Pernyataan itu disampaikan Jokowi setelah meninjau bantuan pompa air untuk pengairan sawah dan pertanian atau pompanisasi di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondang Rejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

"Nggak ada (bansos untuk pelaku judi online). Enggak ada," ujarnya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (19/6/2024).

Baca Juga: Pemprov Jakarta Siap Jalani Event Jakarta Internasional Marathon 2024, Ini 17 Lokasi Parkir dan Shutle Bus

Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta masyarakat agar menggunakan uang secara bijak dengan menabung atau modal usaha ketimbang untuk berjudi online.

"Lebih baik kalau ada rezeki, ada uang itu ditabung. Atau dijadikan modal usaha," ucapnya, Rabu (12/6/2024).

Baca Juga: Polda Metro Jaya Bakal Tindak Tegas Anggotanya yang Terlibat Praktik Judi Online, Ade Ary: Komitmen Kapolda

Menurut Jokowi, dampak negatif dari judi online sudah merambah ke ranah kriminal.

Ia mengungkapkan, judi online sudah membuat rumah tangga hancur, hingga jatuhnya korban jiwa.

Baca Juga: Mobil Prosche Seruduk Truk dari Arah Belakang Hingga Ringsek, Sopir Monil Mewah Meninggal Dunia

Tidak sedikit pula yang terdorong untuk berbuat kejahatan akibat judi online.

"Judi itu bukan hanya mempertaruhkan uang, bukan hanya sekedar game atau iseng-iseng berhadiah. Tapi judi itu mempertaruhkan masa depan, baik masa depan diri sendiri, keluarga, dan masa depan anak-anak kita," tutur Jokowi.***

Baca Juga: Polisi Selidiki Dugaan Penjambretan di Kawasan CFD Usai Wajah Pelaku Viral di Media Sosial

Halaman:

Tags

Terkini