Galih pun membeli oleh-oleh ini karena memang suka dan untuk dibagikan bagi keluarga dan teman. Dia juga sempat berdecak es dawet dan gempol pleret Hj Sipon.
"Saya memang suka, jadi buat stok di rumah. Sekalian buat oleh-oleh juga. Ternyata cukup enak dan segar banget (es dawet). Enak dan segar banget. Isinya itu komplet sekali, tadi sempat antre juga. Di Jabar tidak ada," ucap Galih.
Sementara itu, salah satu panitia cabor para catur, Yusana Sasanti Dadtun, datang ke Pasar Gede Solo untuk membeli oleh-oleh bagi para atlet, ofisial, wasit hingga teman-teman.
“Ini beli wedang uwuh, ikan wader goreng, gula batu, abon, mete dan teh. Ini juga untuk memperkenalkan juga makanan khas Kota Solo,” ungkap dia.
Yusana membeli wedang uwuh karena sangat disukai teman-temannya terutama dari luar daerah.
Dia bercerita beberapa temannya sempat berlangganan wedang uwuh ini saat di venue dan menyukainya.
"Jadi saya sempatkan diri datang ke Pasar Gede beli oleh-oleh. Belinya lumayan banyak buat dibagi-bagikan ke yang lain, mungkin besok tak suruh datang ke sini karena hari ini masih ada pertandingan," jelas dia.***