ekobis

Perbedaan Kebijakan PPN Dua Negara ASEAN: Indonesia Berani Tingkatkan 12 Persen, Vietnam Justru Sengaja Turunkan Angkanya

Kamis, 12 Desember 2024 | 15:27 WIB
Potret Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani. ((Instagram.com/@smindrawati))

Baca Juga: Tiga Pemain Timnas Indonesia Ini Diprediksi Gacor Lawan Laos di Piala AFF 2024 Malam Ini, Disiarkan di Mana?

"Selain barang-barang (pokok), semuanya akan dikenakan PPN menjadi 12 persen, termasuk pajak penjualan atas barang mewah, seperti kendaraan, rumah, dan barang konsumsi kelas atas," tegasnya.

Prabowo Tegaskan PPN 12 Persen Untuk Barang Mewah

Presiden RI, Prabowo Subianto juga pernah menegaskan PPN 12 persen yang akan mulai berlaku pada 2025 mendatang dilaksanakan sesuai undang-undang, namun bersifat selektif.

Baca Juga: Timnas Indonesia vs Laos di Piala AFF 2024 Malam Ini, STY Rotasi Pemain hingga Marselino yang Janji Raih Kemenangan

Dalam kesempatan berbeda, Prabowo menjelaskan kenaikan PPN ini hanya berlaku untuk barang-barang mewah sementara perlindungan terhadap rakyat tetap menjadi prioritas pemerintah.

"Kan sudah diberi penjelasan, PPN adalah undang-undang, kita akan laksanakan. Tapi selektif hanya untuk barang mewah," tegas Prabowo di Istana Presiden, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

Kepala Negara menuturkan, sejak akhir tahun 2023, pemerintah tidak memungut pajak yang seharusnya dipungut untuk membela dan membantu rakyat kecil.

Baca Juga: BRI Siapkan Uang Tunai Rp24,6 Triliun Jelang Periode Nataru Demi Pemenuhan Kebutuhan Masyarakat

"Untuk rakyat yang lain, kita tetap lindungi, sudah sejak akhir 2023 pemerintah tidak memungut yang seharusnya dipungut untuk membela, membantu rakyat kecil," ucap Prabowo.

"Jadi kalaupun (PPN) naik, itu hanya untuk barang mewah," tutupnya.

Bagi yang belum tahu, kenaikan PPN yang semula 11 persen menjadi 12 persen itu telah dirancang menurut Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan.

Baca Juga: Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia U20 Siap Bertarung di Piala Asia U20 2025

Berkaca dari hal itu, terdapat perbedaan mencolok terkait kebijakan PPN di Indonesia dengan salah satu negara di ASEAN, Vietnam.

Pemerintah Vietnam justru melakukan strategi percepatan ekonomi di negaranya dengan menurunkan PPN. Berikut ini ulasan selengkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini