Baca Juga: Diduga Selingkuh di Tengah Hamil Besar Sang Istri, Andrew Andika Akan Digugat Cerai Tengku Dewi
Menurut dr. Dhika, masa remaja merupakan salah satu periode pertumbuhan yang paling cepat, misalnya penambahan tinggi badan, peningkatan massa otot, perubahan distribusi lemak tubuh, dan perkembangan organ-organ seksual sekunder.
"Konsumsi protein yang cukup di masa ini berperan penting dalam mengoptimalkan periode growth spurt. Dukungan yang tepat dan pertumbuhan yang optimal di masa remaja berkorelasi dengan hubungan positif dengan teman dan keluarga, mencari identitas diri dengan baik, serta mengalami berbagai pengalaman dan interaksi positif dengan lingkungan ,” tuturnya.
Lebih lanjut, dr. Dhika mengungkapkan, kekuatan otot mampu menjadi prediktor umur panjang lantaran dapat menjadi indikator kesehatan sistem neuromuskular (jaringan neuromuskular yang sehat dan fungsional).
"Sayangnya saat menginjak usia 30 tahun, manusia kehilangan sekitar 3-8% massa otot setiap dekadenya. Laju pengurangan massa otot akan semakin tinggi seiring dengan bertambahnya usia," ujarnya.
Baca Juga: Mutu Beton Tol MBZ Jadi Sorotan Publik, Kementerian PUPR Pastikan Telah Jalankan Prosedur Teknis
"Demi mendukung kerja fungsi tubuh yang baik termasuk menjaga massa otot tetap optimal, adapun angka kecukupan protein yang disarankan berdasarkan Angka Kecukupan Gizi 2019 untuk pria usia 19-64 tahun adalah sebesar 65 gram/hari, dan 60 gram/hari untuk wanita usia 19-64 tahun,” sambungnya.
Dari segi produk, adapun inovasi yang telah HiLo lakukan, meliputi hadirnya susu protein HiLo Chocofit dalam kemasan praktis (siap minum), hingga peluncuran HiLo Platinum yang tidak hanya tinggi protein, namun juga mengandung HMB, sebuah senyawa yang bermanfaat untuk membangun otot, serta mencegah hilangnya massa otot seiring dengan pertambahan usia.
Selain komitmen untuk menginspirasi hidup sehat, brand HiLo juga percaya, hidup sehat tidak bisa lepas dari dukungan pada bidang pendidikan dan lingkungan.
Karena itu, dalam perjalanannya, HiLo juga turut mendukung kualitas pendidikan Indonesia, melalui berbagai inisiatif program andalan.
Baca Juga: Bicara Soal UKT, Presiden Jokowi: Kemungkinan Kenaikan UKT Dimulai Tahun Depan
Melalui semangat tumbuh ke atas dan capai prestasi, HiLo ikut serta dalam kampanye Gerakan Sekolah Sehat Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi.
Begitu juga pada bidang lingkungan, HiLo bertumbuh secara bertahap menerapkan prinsip keberlanjutan (sustainability) mulai dari pemilihan bahan baku, proses produksi, hingga kampanye yang dilakukan.
Sebagai informasi, di tahun 2024, HiLo menggelar roadshow HiLo Body Move Challenge untuk mengajak anak Indonesia lebih sehat fisik dan sehat bergizi.
Hal itu dilakukan melalui edukasi kesehatan di sekolah dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, dengan target mencapai 240 ribu pelajardi lebih dari 30 provinsi di Indonesia.
Artikel Terkait
Pengumuman! Kemenkes Buka Pendaftaran PPPK 2023 untuk Honorer, Ini Syarat dan Formasi Tenaga Kesehatan
Soal Kesehatan Capres-Cawapres, PB IDI: Proses Pemeriksaan harus Independen dan Imparsial
Dokumen Capres-Cawapres KIM Dinyatakan Lengkap, Prabowo-Gibran Bakal Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Pasukan Israel Serang Rumah Sakit Terbesar di Gaza Bertubi-tubi, Layanan Kesehatan Terjebak
Buntut Bagi-Bagi Susu di CFD, Gibran Rakabuming Raka Akhirnya Diperiksa Bawaslu Jakpus
Prabowo Soroti Anggaran Stunting Rp10 M yang Kurang Efisien, Program Makan dan Susu Gratis Jadi Solusi
Program Makan Siang dan Susu Gratis Siswa Bakal Berdayakan Petani Lokal
Soal Program Makan Siang dan Susu Gratis, Budiman Sudjatmiko Tegaskan Bakal Dijalankan Usai Dilantik
Kaji Ulang Program Makan Siang dan Susu Gratis, Gibran Rakabuming Bakal Prioritaskan di Daerah Tertinggal
Bicara Program Makan dan Susu Gratis di Talk to Al Jazeera, Prabowo: Sangat Strategis Bagi Masa Depan Indonesia
Kondisi Kesehatan Jadi Pertimbangan, Kasus Narkoba Epy Kusnandar Bakal Diselesaikan Lewat Jalur Restorative Justice