Arahpublik.com - Andres Iniesta resmi mengakhiri karier sebagai pesepakbola di usianya yang menginjak 40 tahun.
Kabar pensiun pemain bintang FC Barcelona itu diumumkan melalui laman Instagram pribadinya @andresiniesta8, pada Senin, 7 Oktober 2024.
Menariknya, dalam unggahan tersebut Iniesta juga tampak menampilkan sosok-sosok yang pernah bekerja sama dengannya, seperti mantan pelatih Timnas Spanyol Vicente del Bosque, dan mantan pelatih FC Barcelona Pep Guardiola.
Iniesta tampak menangis setelah melihat video itu dan menuliskan tentang sepak bola dalam caption unggahan instagramnya.
"Permainan tetap berlanjut," tulis Iniesta dalam caption unggahan tersebut.
Postingan terkait Iniesta gantung sepatu tersebut lantas menuai reaksi emosional dari para rekannya di dunia sepak bola.
"Terima kasih," kata mantan pemain timnas Spanyol Lucho Garcia, lewat akun @luchogarcia.
Adapun mantan rekan setim Iniesta di FC Barcelona, Sergi Roberto @sergiroberto yang turut memberikan emoticon tanda hati di kolom komentar unggahan tersebut.
Untuk mengingat kembali masa kejayaan Iniesta di dunia sepak bola, berikut ini kami rangkum perjalanan karier, peran di klub dan tim nasional, serta alasan dirinya layak diakui sebagai ikon di dunia sepak bola.
Perjalanan Karir Sepak Bola
Iniesta mengawali karir sepak bola di FC Barcelona melalui akademi La Masia pada tahun 1996 silam.
Karirnya semakin meningkat ketika dipromosikan ke tim utama, FC Barcelona pada tahun 2002.
Artikel Terkait
Kabar Terbaru Ranking FIFA! Timnas Indonesia Peringkat 129, Berpeluang Tambah Poin Lagi
Semakin Solid, Timnas U20 Indonesia Siap Berjuang di Kualifikasi Piala Asia U20 2025
Ini Alasan Timnas Indonesia Wajib Belajar dari Belanda, Prestasi KNVB yang Melahirkan Filosofi ‘Total Football’
Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia U20 2025, Aksi Jens Raven Disorot Shin Tae-yong dan Indra Sjafri
Mengamati Peran Strategis Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di Skuad Timnas Indonesia, Mampukah Garuda Terbang ke Piala Dunia 2026?
Latihan Perdana Timnas Indonesia Diikuti 15 Pemain, Shin Tae-yong Fokus Pemulihan Fisik Jelang Lawan Bahrain
Kualifikasi Piala Dunia 2025 Zona Asia, Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas Indonesia dan Cuaca di Bahrain
Ammar Hudzaifah, Peraih Medali Emas Pertama Peparnas XVII Sslo 2024 dan Bagi Kontingen Jateng
Suka Duka Saparuddin Jadi Satu-satunya Atlet Sulbar di Peparnas XVII Solo 2024: Luka Saat Latihan Dianggap Biasa
Mengenal Ammar Hudzaifah, Peraih Medali Emas Pertama Peparnas XVII Solo 2024 Asal Jateng: Awalnya Jadi Atlet Sepak Bola