“Dan masih ada beberapa atlet lain, seperti Opik Jaya. Harapannya bisa menjadi penerus senior yang sudah bertarung di kancah internasional seperti Tony Ricardo dan Junaedi," harap Made.
Persaingan Atlet Non-Elite
Made mengatakan, ajang judo tunanetra di Peparnas XVII Solo 2024, punya sejumlah terobosan untuk menempa atlet-atlet baru.
Salah satunya, kata dia, kompetisi memisahkan antara atlet elite dengan non-elite.
Diketahui, kategori atlet elite adalah atlet yang sebelumnya pernah meraih emas Peparnas dan ajang internasional lainnya.
Dengan demikian, Made menilai, atlet-atlet muda atau debutan dapat langsung merasakan atmosfer pertandingan level tinggi.
“Memang rata-rata atlet elit masih dominan. Namun ada juga beberapa atlet nasional yang mampu unggul,” ucapnya.
Disinggung persaingan kontingen di Peparnas XVII Solo 2024, Made melihat kejuaraan masih didominasi kontingen Jawa Barat (Jabar).
Adapun tuan rumah Jawa Tengah (Jateng) menjadi penantang utama Jabar di cabor tersebut.
“Sejauh ini Jabar sudah dapat enam emas, Jateng membuntuti dengan tiga emas," ucap Made.
Hingga Jumat (11/10/2024), Jabar masih mendominasi cabang judo tunanetra dengan 6 emas, 7 perak dan 7 perunggu. Tuan rumah Jateng menempel dengan 4 emas dan 4 perunggu.***
Artikel Terkait
Cerita Peparnas XVII Solo 2024: Lahir Tanpa Kedua Tangan, Semangat Teguh Jiwangga Tak Padam Sebagai Atlet Para-Taekwondo
Peparnas XVII Solo 2024: Debut Gemilang Sri Ramadani, Pecahkan Rekor Nasional Cabor Para-Angkat Berat, Ini Kisah Hidupnya
Panggung Kesetaraan di Peparnas XVII Solo 2024: Penyandang Disabilitas Jadi Panitia Kompetisi, Bertugas Penerima Tamu
Kisah Dibalik Medali Emas Agnes M Yowei di Peparnas XVII Solo 2024: Berkawan Ombak Laut, Dihina hingga Bela Negara
Murid SLB Tegar Lukis Maskot Peparnas XVII Solo 2024 Kebo Bule dengan Mulut, Berawal Suka Gambar Wayang
Kisah Ndaru Padma Putri di Peparnas XVII Solo 2024: Korban Gempa Yogya Jadi Andalan Tenis Kursi Roda dan Sederet Prestasi
Laga Ekshibisi Peparnas XII Solo 2024, Tim Basket Kursi Roda Indonesia Bersiap Menuju ASEAN Para Games 2025
Peparnas XVII Solo 2024: Lutfi Afandi Pecahkan Rekor Nasional, Jateng Terus Berkibar di Puncak Klasemen Sementara Perolehan Medali
Kisah Atlet Para-Atletik Vitasari, Sang ‘Bayi Ajaib’ di Peparnas XVII Solo 2024: Usia 15 Tahun Gondol Tiga Medali Emas
Jateng Menuju Juara Umum Peparnas XVII Solo 2024, Pj Gubernur Nana Sudjana Sebut Komitmen dari Awal: Saya Yakin!
Kisah Inspiratif Peparnas XVII Solo 2024: Bangkit Setelah Kaki Diamputasi, Sukarno Borong Dua Emas Cabor Para-Bulu Tangkis
Gibran Sebut Pelaksanaan Peparnas XVII Solo 2024 Lebih Baik Ketimbang PON XXI Aceh-Sumut, Ini Janji Wapres Terpilih