Selain itu, kata Dito, pihaknya juga membahas komponen-komponen seluruhnya dari penyelenggaraan yang wajib.
Baca Juga: 18 Bulan Disandera KKB, Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens Akhirnya Dibebaskan Tanpa Syarat
“Komponen yang wajib seperti OCC dan sebagainya. Jadi ini akan kembali kita sinkronisasikan dan menyesuaikan dengan kebutuhan kedepan," jelas Dito
Dito mengungkapkan, total anggaran pelaksanaan Peparnas 2024 mencapai total Rp290 miliar.
Besaran anggaran tersebut, berasal dari Pagu Anggaran BA-BUN Peparnas tahun 2024 sebesar Rp215 miliar. Lalu, dari DIPA Kemenpora Rp75 miliar.
"Terkait anggaran Kemenkeu telah menetapkan dari Pagu Anggaran BA-BUN Peparnas tahun 2024 ini sebesar Rp215 miliar dan dari DIPA Kemenpora yang sudah dianggarkan tahun lalu adalah Rp75 miliar,” jelasnya.
“Jadi, total Rp 290 miliar," lanjut Menpora Dito.
Peparnas Biasanya Satu Rangkaian dengan PON
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan, Peparnas merupakan satu rangkaian dengan pelaksanaan dengan PON. Biasanya, Peparnas dilaksanakan di venue yang sama usai PON.
"Aceh dan Sumut venuenya tidak siap untuk saudara-saudara kita yang disabilitas,” kata Tito.
“Sehingga Pak Menpora berdiskusi dengan Walikota saat itu Pak Gibran karena Solo memang venuenya paling siap untuk Peparnas tahun ini," lanjutnya.
Akhirnya, kata Tito, Kota Solo, Jateng, dipilih sebagai penyelenggara Peparnas 2024.