Baca Juga: Prabowo Ingin Maung Garuda Jadi Kendaraan Resmi Kenegaraan dan Mobil Dinas Pejabat
“Ini adalah perayaan musim 125 tahun (berdirinya) AC Milan, dan kami ingin tampil baik, terutama untuk para penggemar, yang selalu menunjukkan semangat dan dukungan besar kepada kami,” ucapnya.
Ambisi untuk Timnas Belanda
Tidak hanya di level klub, Tijjani Reijnders juga berambisi tampil di pentas Internasional bersama Timnas Belanda.
Ia ingin membawa Timnas Belanda bermain di Piala Dunia 2026 sekaligus sebagai debut pertamanya tampil pada turnamen sepak bola tertinggi sejagad itu.
"Tujuan pribadi saya adalah membantu Belanda lolos ke Piala Dunia dan memainkan peran kunci dalam tim. Saya ingin terus berkembang sebagai pemain dan menjadi pemimpin di lini tengah,” ucapnya.
“Kami ingin memastikan bahwa kami berada dalam kondisi terbaik untuk bersaing dengan tim-tim terbaik di dunia,” lanjut Tijjani Reijnders.
Baca Juga: Suster dan Pendeta Tokoh Pemberantas Mafia di NTT Ikut RDP DPR Soal Pemecatan Rudy Soik oleh Kapolda
Tijjani Reijnders Berdarah Belanda-Indonesia
Diketahui, Tijjani Reijnders merupakan gelandang keturunan Indonesia yang kini menjadi tulang punggung AC Milan dan Timnas Belanda.
Darah Belanda mengalir di tubuh Tijjani Reinjders dari sang ayah, Martin, yang merupakan mantan pemain Klub Liga Belanda, PEC Zwolle.
Sedangkan darah Indonesia Tijjani Reinjders berasal dari sang ibu, Angelina Syane Lekatompessy, yang bersuku Ambon dan lahir di Jakarta.
Baca Juga: Program Pemberdayaan BRI Sukses Bikin UMKM Klaster Usaha Manggis di Bali Perluas Jaringan Pemasaran
Jauh sebelum mencapai titik popularitas saat ini, nama Tijjani Reijnders telah lebih dulu populer di Indonesia, negara yang jauh dari Belanda secara geografis.