Sementara itu, Estella dan Noa diproyeksikan dapat memperkuat Timnas Indonesia putri pada AFF Women's Cup 2024.
Kemudian, pada Putaran Pertama dan Kedua Kualifikasi AFC U-20 Asian Cup 2026, serta FIFA Women Match Day 2025.
Tidak hanya itu, Estella dan Noa juga diharapkan mampu meningkatkan peringkat FIFA Timnas Indonesia putri masuk peringkat 5 besar Asia dan jangka panjangnya dapat masuk 40 besar dunia.
"Ketiga atlet sepakbola ini diharapkan mampu membawa Tim Nasional Garuda terbang lebih tinggi dan meraih prestasi yang mengharumkan nama bangsa dan negara," jelas Cahyo.
Naturalisasi Atlet
Cahyu juga menjelaskan terkait program naturalisasi para atlet demi peningkatan prestasi olahraga.
Ia menilai, naturalisasi atlet sejalan dengan misi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan prestasi olahraga.
Kesediaan para atlet berbakat keturunan Indonesia untuk menjadi WNI merupakan hal yang positif terkait upaya Indonesia mendapatkan SDM potensial menuju Indonesia Emas 2045.
Baca Juga: BRI Kurangi Jumlah Kantor, Tingkatkan Sharing Economy ke Masyarakat Lewat AgenBRILink
"Pemerintah membuka peluang bagi warga negara asing yang memiliki garis keturunan Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia dan berkontribusi kepada bangsa dan negara," ucap Cahyo.
Adapun proses naturalisasi ketiga pemain sepak bola tersebut, merupakan hasil kolaborasi dan sinergi antar Kementerian/Lembaga.
Selain itu, telah melalui berbagai tahapan hingga memperoleh persetujuan dari DPR RI dalam rapat paripurna, serta melalui Keputusan Presiden (Keppres).***