Problem itu juga akibat salah operan antar pemain yang menyebabkan Timnas Indonesia berkali-kali harus kecolongan dari strategi serangan balik Laos.
"Pass miss (dalam transisi) para pemain itu yang menyebabkan pertandingan ini juga seri juga, sangat disayangkan," jelas STY.
Marselino Ferdinan Bermain Buruk
STY juga menyoroti permainan gelandang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan saat lawan Laos di laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024.
STY menilai laga lawan Laos menjadi penampilan terburuk Marselino Ferdinan, terlepas dari kartu merah yang didapat pemain Oxford United itu.
Baca Juga: BRI Siapkan Uang Tunai Rp24,6 Triliun Jelang Periode Nataru Demi Pemenuhan Kebutuhan Masyarakat
Marselino Ferdinan harus mengakhiri penampilannya bersama Timnas Indonesia lebih cepat karena mendapatkan kartu merah pada menit ke-69.
Pemain berusia 20 tahun itu, karena melakukan pelanggaran fatal terhadap pemain lawan Laos sehingga mendapatkan kartu kuning kedua alias kartu merah.
Pada babak pertama, Marselino Ferdinan sudah menerima kartu kuning pertama pada menit ke-40. Ia pun sempat mendapat teguran keras dari sang pelatih.
“Soal performa Marselino Ferdinan, ini adalah performa terburuknya yang pernah saya saksikan,” ucap STY.
STY Merasa Bersalah dan Minta Maaf
STY mengaku merasa bersalah dan meminta maaf kepada fans Timnas Indonesia yang memberikan dukungannya untuk skuad Garuda saat menjamu Laos di Stadion Manahan Solo.