Ajang GIIAS 2023, Ketua Umum Gaikindo Sebut Produksi Kendaraan Bermotor Indonesia Peringkat 11 Dunia

GIIAS adalah komitmen dari industri otomotif Indonesia untuk memberikan informasi, edukasi, dan pengalaman tentang teknologi terbaru dari industri otomotif Indonesia.

Baca Juga: Denny Caknan Goyang Kota Semarang di Konser Roadshow ‘Birukan Langit Indonesia’

Tahun ini, GIIAS akan melanjutkan edukasi dan pengalaman tentang teknologi kendaraan listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) melalui berbagai programnya.

Ini adalah bentuk dukungan Gaikindo dan industri otomotif Indonesia terhadap upaya dan arah pemerintah, terkait dengan transisi menuju energi yang berkelanjutan

“Tahun ini, GIIAS lebih fokus untuk memperlihatkan apa saja kelebihan dari kendaraan listrik,” ucap Yohannes.

Baca Juga: Cak Imin Kian Optimis Jadi Capres atau Cawapres di Pilpres 2024, Kok Bisa?

Oleh karena itu, kata dia, GIIAS 2023 kembali melengkapi kelebihan kendaraan listrik, meyakinkan masyarakat untuk mendukung dan mulai beralih ke kendaraan yang ramah lingkungan.

Menurutnya, keunggulan kendaraan listrik akan ditampilkan para peserta lewat model kendaraan terbaru.

Lebih jauh, Yohannes mengatakan, GIIAS 2023 menjadi momentum keberlanjutan bangkitnya perekonomian nasional melalui sektor otomotif.

Baca Juga: Imunisasi HPV Gratis, Upaya Kemenkes Cegah Kanker Leher Rahim Bagi Anak Perempuan Indonesia

Ia berharap, bahwa industri otomotif Indonesia tetap jadi tulang punggung perekonomian bangsa yang semkain menguat.

“GIIAS 2023 jadi pameran yang benar-benar dialokasikan untuk membawa langkah besar dalam sektor otomotif nasional,” pungkasnya.

Diketahui, GIIAS 2023 memamerkan 49 merek kendaraan bermotor. Terbanyak dalam sejarah pameran Gaikindo.

Puluhan merek tersebut, terdiri dari kendaraan penumpang dan komersial.

Bahkan, dari sisi jenis, ada kendaraan bermesin konvensional hingga berbasis baterai.***