Pengembangan arsitektur E-GMP pada IONIQ 6 menawarkan peningkatan signifikan terhadap kenyamanan berkendara secara keseluruhan.
Tentunya, peningkatan dari segi performa maupun jarak tempuh.
Hyundai IONIQ 6 telah dibekali baterai 77,4 kWh, dan dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive.
Mesin IONIQ 6 mampu menghasilkan daya sebesar 239 kW dan torsi sebesar 605 Nm.
Dengan tenaga maksimal memungkinkan IONIQ 6 melaju dari 0–100 km/jam hanya dalam waktu 5,1 detik, dengan kecepatan maksimal dapat mencapai 185 km/jam.
Performa terdepan didukung dengan konsumsi daya yang efisien untuk jarak tempuh yang panjang.
Baca Juga: Tersangka Teroris Karyawan PT KAI Punya Akun Marketplace, Diduga untuk Jual Beli Senjata Api Senjata
IONIQ 6 bisa menempuh hingga 519 km per pengisian daya dengan konsumsi energi 16,9 kWh/100 km.
Hal tersebut, berdasarkan hasil uji coba dari Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLPT).
Dengan begitu, IONIQ 6 menjadi salah satu mobil Battery Electric Vehicle (BEV) paling efisien daya saat ini.
Baca Juga: Kejagung: Anggota DPR Fraksi PDIP Ismail Thomas Tersangka Dugaan Korupsi dan Ditahan
Berdasarkan pengukuran tersebut, IONIQ 6 dapat menempuh perjalanan dari Jakarta menuju Magelang, Jawa Tengah, dalam satu kali pengisian daya baterai.
Pengguna pun bisa menikmati pengalaman berkendara yang worry-free dengan IONIQ 6, bahkan untuk perjalanan jarak jauh.