Ironi Program Makan Bergizi Gratis, Begini Cerita Dua Siswa SD yang Tak Mau Santap Hidangan Bergizi di Sekolah

"Untuk mama, mama mengepel di rumah orang," jawab seorang siswi SDN 166 Palembang.

Berkaca dari hal itu, Yetty menuturkan pihaknya akan memberikan bantuan ke kediaman Devi.

"Artinya program ini bagus, bukan kasihan tapi lebih kepada berbagi kasih untuk masyarakat miskin," terang Yetty.

Baca Juga: Kembali Digelar, Delapan Klaster Usaha Binaan BRI Ikuti Bazar UMKM BRILiaN

"Insya Allah kalau sudah diizinkan pimpinan mau ke rumahnya (seorang siswi) rencana mau beri bantuan tali asih," pungkasnya.

Siswa SD Jakarta Ingin Bawa Makanannya Untuk Sang Nenek

Dalam kesempatan berbeda, terdapat juga cerita tentang siswa SDN 07 Cideng Jakarta Pusat yang ingin membawa pulang makanan dari program MBG.

Baca Juga: Cerita Sukses Pelaku UMKM Bisa Berkembang Bersama Rumah BUMN Binaan BRI

Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi mengaku terharu saat mendengar cerita seorang siswa yang tak ingin menikmati hidangan program makan bergizi gratis di sekolah.

"Saya terharu, tadi saya tanya (seorang siswa) kenapa kamu tidak mau makan? 'Saya mau bawa makanannya untuk nenek', saya terharu," ujar Heru kepada awak media di SDN 07 Cideng, Jakarta, pada Senin, 19 Agustus 2024.

Baca Juga: Timnas Indonesia Mendunia! Intip Sorotan Tiga Media Asing yang Kagumi Aksi Brilian Marselino di Laga Kontra Arab Saudi

Menyikapi hal itu, Heru lantas membawa porsi lebih banyak untuk diberikan kepada siswa tersebut agar ikut bersantap bersama teman-temannya di sekolah.

"Jadi dia nggak mau makan, dibawakan untuk neneknya. Memang ada stok lebih, iu dibawa kami kasih lagi satu box untuk neneknya," tandas Heru.***