“Sebagai seorang prajurit yang tahu betul persoalan di bawah, kami yakin sekali Pak Prabowo akan merealisasikan janji-janjinya,” lanjutnya.
Persoalan Pengangkatan Honorer Jadi PPPK dan Sertifikasi
Pengangkatan ribuan guru honorer di berbagai daerah menjadi menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) juga masih menjadi persoalan.
Baca Juga: Kisah Sukses Agen Mitra UMi BRI di Merauke: Ekonomi Keluarga Meningkat hingga Mampu Sekolahkan Anak
Lalu Hadrian mengatakan, ada dugaan pengangkatan guru honorer menjadi PPPK diwarnai dengan dugaan kecurangan, seperti jual beli jabatan.
Selain itu, politisi asal Nusa Tenggara Barat (NTB) itu, mendukung kebijakan pemerintah yang berencana melakukan sertifikasi bagi 600 ribu guru.
”Kemarin, Menteri Pendidikan Dasar Menengah Prof Abdul Mu’ti bilang akan ada 600 ribu lebih guru yang disertifikasi, ini menjadi kabar baik dan bentuk komitmen Presiden Prabowo,” ucapnya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Nyoblos Pilkada 2024 di Bojong Koneng: Menang Kalah Biasa, Utamakan Kerja Sama
Lalu Hadrian pun memmeinta agar pemerintah mempermudah sertifikasi para guru ASN maupun honorer.
“Karena itu, kami minta proses sertifikasi ini dipermudah, jangan guru malah disibukkan dengan urusan administrasi,” tegas Lalu Hadrian.
“Tapi juga jangan sembarangan dalam pelaksanaan sertifikasi guru karena itu menyangkut dengan kompetensi guru,” pungkasnya.***