pendidikan

Gaji Guru Naik, Presiden Prabowo: Setiap Rupiah Milik Rakyat Harus Dinikmati oleh Rakyat

Jumat, 29 November 2024 | 12:45 WIB
Potret Presiden Prabowo Subianto pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Kamis (28/11/2024) sore. (Foto: Tim Media Prabowo)

Baca Juga: Vicky Prasetyo Ucap Salam Perpisahan ke Warga Pemalang, Gagal Jadi Bupati? Begini Dukungan Artis hingga Orang Terdekat

Sedangkan untuk guru non-ASN atau honorer, mendapatkan tambahan tunjangan profesi Rp2 juta per bulan bagi yang telah mengikuti sertifikasi/pendidikan profesi guru (PPG).

Pemerintah juga akan melaksanakan PPG untuk guru dan non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan D4 dan S1 pada 2025.

Selain itu, secara bertahap, Presiden Prabowo akan memberikan bantuan pendidikan kepada 249.623 guru agar bisa melanjutkan studi D4 dan S1.

Baca Juga: BRI Dinobatkan Sebagai ‘The Most Trusted Company 2024’, Jadi yang Unggul Dalam Tata Kelola

"Mulai 2025 para guru tersebut akan diberi bantuan pendidikan untuk melanjutkan studi ke jenjang D4 dan S1," kata Presiden Prabowo.

Di hadapan ribuan guru, Presiden Prabowo juga mengumumkan rencana pemasangan televisi canggih di seluruh sekolah untuk mendukung pemerataan akses pendidikan.

Melalui teknologi ini, siswa di daerah terpencil diharapkan dapat ikut memperoleh pelajaran berkualitas tinggi.

Baca Juga: Deklarasi Kemenangan Pramono-Rano 'Doel' Karno di Pilkada Jakarta 2024, Klaim Jawara Berdasarkan Undang-Undang hingga Real Qount KPU

“Saya minta sabar (para guru), tunggulah kurang lebih 3-4 bulan lagi,” ucap Presiden Prabowo.

Selain itu, kata Prabowo, pemerintah juga menganggarkan Rp17,15 triliun untuk rehabilitasi 10.440 sekolah negeri dan swasta pada tahun 2025.

“Sekolah menurut keyakinan saya adalah pusat pembangunan nasional. Karena itu sekolah harus bagus, harus bersih, harus baik,” ucap Prabowo.

Baca Juga: Gokil! Reaksi Netizen Usai Dharma-Kun Raih 10 Persen Suara di Pilkada 2024 Jalur Independen Versi Quick Qount

“Tidak boleh ada sekolah yang atapnya runtuh, tidak boleh ada sekolah yang tidak ada wc untuk anak-anaknya,” sambungnya.

Presiden Prabowo turut menekankan pentingnya kerja keras dan kolaborasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Halaman:

Tags

Terkini