Baca Juga: Erick Sebut Garuda Muda Layak Dinobatkan Sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepakbola Indonesia
"Saya kenal lama dengan beliau sejak saya di PBNU Jakart Timur, masih wakil Rais Aam, mungkin pada 1996-1997 beliau datang memenuhi undangan seminar di PBNU. Saya mendengar betapa arahan-arahan luar biasa, cemerlang, dan sangat dibutuhkan di masa-masa yang akan datang," kata Miftachul Akhyar.
Selain itu, dia juga kagum dengan Prabowo yang selalu berkomitmen untuk mendapatkan bimbingan dan arahan dari NU.
"Bahkan tahun 2013 saya pernah diundang di Hambalang bersama beliau. Saat itu beliau menyatakan semua anggota dewan dari fraksi Gerindra disuruh sowan ke PBNU, minta arahan dari PBNU," katanya.
"Ini saya nggak habis berpikir Gerindra partai yang tidak lahir dari PBNU, tapi begitu terasa rasa NU-nya dan rasa selalu ingin mendapat bimbingan arahan dari PBNU, Insha Allah sampai sekarang ini komitmennya," sambungnya.***
Baca Juga: Pendeta Gilbert Lumoindong Bakal Dipanggil Polisi, Usut Laporan Kasus Dugaan Penistaan Agama