• Senin, 25 November 2024

Cerita Jemaah Kuota Tambahan: Layanan Haji Berasa Plus-plus

- Kamis, 3 Agustus 2023 | 20:39 WIB
Ilustrasi jemaah kuota tambahan. Tampak petugas membantu jemaah lansia.  (FOTO: Dok. Kemenag)
Ilustrasi jemaah kuota tambahan. Tampak petugas membantu jemaah lansia. (FOTO: Dok. Kemenag)

“Awalnya sempat ada pikiran negatif mengenai beredarnya rumor kenaikan biaya haji,” tutur Sukidi.

Baca Juga: Tersangka Penistaan Agama Panji Gumilang Ditahan Karena Tidak Kooperatif

“Namun setelah ada penjelasan yang transparan dan terukur maka kami anggap biaya haji 2023 itu murah,” sambungnya.

Sukidi tergabung dalam kloter 57 Embarkasi Solo (SOC 57). Dia bercerita, bahwa fasilitas yang diterima sesuai biaya.

Bahkan, menurut Sukidi, dengan biaya sebesar Rp50 juta, fasilitas yang diperoleh sudah sangat nyaman.

“Ketika berangkat kita naik pesawat Garuda, lalu di Tanah Suci mendapatkan fasilitas berupa bus untuk bepergian antara Makkah dan Madinah,” tuturnya.

Bus Salawat yang beroperasi 24 jam di Makkah juga sangat memudahkan Sukidi, saat akan ke Masjidil Haram.

Ditambah lagi, konsumsi tiga kali makan setiap hari, baik di Makkah maupun di Madinah.
“Walaupun sempat tidak diantar makan selama 3 hari ketika di Madinah, tapi menurut kami itu tidak apa-apa,” kata Sukidi.

“Bahkan, kami malah lebih senang karena bisa menambah variasi makanan,” tambahnya.

Sukidi mengaku bersama rombongannya tidak merasakan kesusahan ketika melaksanakan haji.

Semua petugas melayani jamaah dengan sangat baik. Ia pun mengapresiasi kinerja bagus para petugas untuk merawat semua jamaah haji.

“Pelayanan dari para petugas maupun PPIH sangat baik, semua jamaah dilayani dan perlu diapresiasi terlebih lagi bagian medis,” pungkasnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X