Cerita Luhut soal Pembangunan LRT Jabodebek: dari Harapan tak Seindah Realita hingga Kukuhnya Pendirian

“Namun setelah melihat semua upaya dan sinergi antar Kementerian/Lembaga akhirnya membuahkan hasil seperti sekarang,” kata Luhut.

Baca Juga: Wamen Kominfo: Jangan Umbar Data Pribadi di Media Sosial, Rentan Disalahgunakan!

Luhut mengaku bangga dengan rampungnya pembangunan LRT Jabodebek, yang menggunakan SDM lokal dan produk buatan dalam negeri.

“Saya senang karena saat itu memilih untuk tetap pada pendirian saya menggunakan semua SDM dan produk buatan dalam negeri untuk pengerjaan LRT Jabodebek ini,” jelasnya.

Meski ucap Luhut, ada beberapa penyesuaian terkait teknologi yang diterapkan pada LRT Jabodebek.

Baca Juga: PPP Masih Konsisten Perjuangkan Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar di Pilpres 2024

Hal tersebut, tentunya untuk memenuhi prinsip safety dan precaution.

“Tetapi lesson learned yang kami dapatkan dari pengalaman pengerjaan proyek ini adalah suatu kebanggaan tersendiri bagi kami semua,” jelasnya.

Proyek LRT Jabodebek yang diresmikan Oelh Presiden Jokowi, hari ini, sejatinya akan melayani perjalanan lintas Cibubur Line.

Baca Juga: Resmi! Ini Jadwal Lengkap Tahapan Penerimaan CPNS dan PPPK 2023, Dimulai September

Dimulai dari Stasiun Harjamukti-Dukuh Atas sepanjang 24,3 kilometer.

Lalu, Bekasi Line dari Stasiun Jatimulya-Dukuh Atas sepanjang 27,3 kilometer.

“Jarak antar tiap keretanya hanya berkisar 3 hingga 6 menit saja,” kata Luhut.

Baca Juga: Pemain Vietnam Sikut Kepala Haykal, Netizen: Dalam Tinju Dilarang, Main Bola Gratis Hukuman

Dia mengatakan, kereta ini mampu untuk mengangkut lebih dari 500.000 penumpang setiap harinya secara otomatis tanpa masinis.